354: ANALISIS PENGARUH MODAL INTELEKTUAL (INTELLECTUAL CAPITAL) TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

Cover Jurnal Mudira Indure

ANALISIS PENGARUH MODAL INTELEKTUAL (INTELLECTUAL CAPITAL) TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

ASMALIDAR, S.E., M.Si
Staf Pengajar Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal intelektual terhadap kinerja perbankan syariah di Indonesia.  Adapun yang menjadi variabel bebas adalah modal intelektual. Dalam penelitian ini variabel modal intelektual menggunakan metode Value Added Intellectual Efficiency Method (VAICTM) yang dikembangkan oleh Pulic (1998). Sedangkan variabel terikat adalah variabel kinerja perbankan syariah yaitu likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas. Giro Wajib Minimum (GWM) dan Financing to Deposit Ratio (FDR) untuk mengukur likuiditas bank syariah. Debt to Equity Ratio (DER) untuk mengukur solvabilitas bank syariah. Sementara itu, Return on Asset (ROA) serta Return on Investment (ROI) untuk mengukur rentabilitas. Kajian ini menggunakan data sekunder yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan dalam Laporan Keuangan Perbankan Syariah di Indonesia. Metode yang digunakan dalam kajian ini dengan menggunakan analisis regresi data panel dari tahun 2010 hingga 2015. Hasil kajian mendapati bahwa Modal Intelektual perbankan syariah (VAIC) berpengaruh positip dan signifikan terhadap Giro Wajib Minimum (GWM), Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE). Modal Intelektual perbankan syariah (VAIC) juga berpengaruh positip namun tidak signifikan terhadap  Financing Debt Ratio (FDR) dan Debt to Equity Ratio (DER). Hasil ini menunjukkan bahwa perbankan syariah di Indonesia tetap berupaya  menjaga likuiditasnya dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain itu, perbankan syariah di Indonesia telah melakukan kebijakan yang strategis dengan meningkatkan belanja Modal Intelektual guna meningkatkan keterampilan dan kekayaan intelektual Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada akhirnya telah mendorong peningkatan keuntungannya.

Kata kunci : Modal Intelektual, Kinerja keuangan, Perbankan Syariah

Jurnal Asmalidar Juni 2016

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*